MAYOR JENDERAL TNI ANUMERTA SUTOYO SISWOMIHARJO
Mayor Jenderal TNI
Anumerta Sutoyo Siswomiharjo lahir di Kebumen Karanganyar Jawa Tengah 28
Agustus 1922 wafat di Lubang buaya 1 Oktober 1965. Beliau adalah salah satu
dari pahlawan revolusi Indonesia yang gugur dalam peristiwa G30S PKI, beliau
wafat pada usia 43 tahun. Beliau memiliki
3 anak dari Istri pertama beliau yaitu Bapak Agus Widjojo, Ibu Nani Nurrachman
Sutoyo dan Alm. Bapak Ari Wicaksono, lalu
di tahun 1955 beliau menikah dengan Ibu Suparmi namun tidak memiliki anak dari
pernikahan beliau. Beliau memiliki kegemaran membaca dan bermain gitar,
Beliau menyelesaikan
sekolah sebelum invasi Jepang ke Indonesia pada tahun 1942. Masa pendidikan
beliau di mulai dari HIS lanjut ke MULO kemudian ke AMS. Selepas sekolah beliau
mengabdikan diri sebagai pegawai negeri di Purworejo namun pada 1944 beliau
mengundurkan diri.
Karier beliau dimulai
pada tahun 1945 saat beliau bergabung ke bagian Polisi Militer Tentara Keamanan
Rakyat (TKR) yang merupakan cikal-bakal dari Korps Polisi Militer (CPM). Juni
1946 beliau diangkat menjadi ajudan Kolonel Gatot Subroto dan setelahnya beliau
terus mengalami kenaikan pangkat selama pengabdian beliau di polisi militer.
1954 beliau menjadi Kepala Staf di Markas Besar Polisi Militer Indonesia, 2
tahun kemudian tepatnya pada 1956 beliau menjadi Atase Militer Indonesia untuk
Kerajaan Inggris (sumber lain mengatakan beliau menjadi asisten atase) hingga
tahun 1959. Selama disana keluarga beliau dikenal sangat terbuka kepada siapapun.
Para mahasiswa, para perwira dan para pejabat yang tengah menempuh pendidikan atau tengah datang
ke London selalu datang dan mendapat
sambutan yang hangat dari keluarga beliau. Sepulang dari tugas beliau
sebagai atase, beliau mengikuti pelatihan di Sekolah Staf dan Komando TNI AD (SESKOAD)
di Bandung. Selama mengikuti pendidikan SESKOAD, keluarga beliau menetap di
Bandung hingga tahun 1960 dan setahun kemudian beliau mendapat tugas baru sebagai Inspektur Kehakiman
TNI AD.
Beliau gugur pada peristiwa G30S PKI setelah diculik
dari kediaman beliau di Jalan Sumenep No. 17 Menteng Jakarta Pusat dan tutup
usia di usia 43 tahun.
Sumber : Buku Dari
Hati ke Hati oleh Ibu A. Yani
Komentar
Posting Komentar