Mengungkap Sisi Pahlawan Revolusi : Keluarga Jenderal Haryono

 

Mengungkap Sisi Pahlawan Revolusi : Keluarga Jenderal Haryono 




    Jenderal MT Haryono lahir di Surabaya Jawa timur 20 Januari 1924, beliau menikah dengan Ibu Mariatne Mertokusumo pada 2 Juli 1950 dan dikaruniai 5 orang anak dari pernikahan beliau, Alm Bapak Harianto Haryono (saat kejadian beliau berusia 14 tahun, beliau lahir pada 1951), Ibu Ade Haryanti Mirja, Bapak Rianto Nurhadi (Saat kejadian beliau berusia 9 tahun, beliau lahir pada 1956), Bapak Adri Pramanto, dan Ibu Endah Marina (saat kejadian beliau berusia 5 tahun, beliau lahir pada 1960). Keluarga bapak MT Haryono dikenal sebagai keluarga yang sederhana, Pak Haryono sendiri memiliki kegemaran terhadap bunga anggrek, beliau memang dikenal sebagai kolektor anggrek. Pak Haryono sendiri pernah meminta kepada bapak Sumitro untuk dicarikan bunga anggrek hitam.

    Dalam keluarga beliau mengenal camilan khas yaitu biscuit “Marie Regal”, anak-anak beliau terbiasa dengan baju yang dirancang oleh Ibu Haryono. Salah satu kebiasaan dari keluarga Pak Haryono adalah jalan-jalan bersama yang biasa dilakukan diakhir pekan, sebelum berangkat, Pak Haryono sendirilah yang langsung mempersiapkan anak-anak beliau, anak beliau dimandikan sebersih-bersihnya dan didandani serapih-rapihnya, dan setelah semua persiapan siap anak anak beliau masuk ke mobil pribadi beliau dan keluarga beliau pun berjalan-jalan sekedar menikmati keramaian kota atau makan bersama.   

 


Komentar