8 Fakta Pahlawan Revolusi Jenderal MT Haryono
Halo semua, kali ini saya akan membahas mengenai 8 fakta Pahlawan
Revolusi Jenderal MT Haryono. Sedikit pengantar, Jenderal MT Haryono adalah
pahlawan revolusi yang gugur dalam peristiwa G30S/PKI. Beliau gugur pada usia
41 tahun. Fakta-fakta ini saya himpun dari berbagai sumber (baik buku-buku,
artikel, serta keterangan dari pihak keluarga) berikut 8 Fakta Pahlawan Revolusi
Jenderal MT Haryono
1. Perwira Kelahiran Surabaya Jawa Timur
Jenderal MT Haryono merupakan perwira kelahiran Surabaya Jawa Timur, beliau lahir di Surabaya pada 20 Januari 1924.
2. Beliau anak ke 3 dari 11 bersaudara
Jenderal MT Haryono merupakan
anak ke 3 dari 11 bersaudara, beliau terlahir dari pasangan Mas Harsono Tirtodarmo
dan Ibu Fatimah. Ayah beliau menjabat sebagai seorang Jaksa di wilayah
Sidoarjo, sebelumnya ayah beliau pernah menjabat sebagai asisten Wedana di
wilayah Kalitengah Gresik. Dilansir dari https://id.wikipedia.org/wiki/Mas_Tirtodarmo_Haryono
berikut nama-nama saudara kandung dari Jenderal MT Haryono :
·
Agus Hartono
·
Yuni Saparti
·
Mas Tirtodarmo Haryono
·
Patimah
·
Harsoyo
·
Mulyono
·
Sri Wahyu
·
Marsudiningsih
·
Siti Harsini
·
Harimukti
·
Sri Hartati
3. Beliau merupakan mahasiswa kedokteran yang beralih profesi menjadi seorang Tentara
Sebelum menjadi seorang tentara,
Jenderal MT Haryono merupakan seorang mahasiswa kedokteran. Beliau pernah menempuh
pendidikan di Surabaya, dan setelah GHS Jakarta dibuka sebagai Ika Dai Gakko,
beliau melanjutkan pendidikan kedokterannya di perguruan tinggi tersebut. Namun
sebelum beliau selesai menempuh pendidikannya, Indonesia mencapai
kemerdekaannya dan beliau beralih profesi sebagai tentara.
4. Beliau tidak pernah membawa pulang senjata kerumah
Walaupun Jenderal MT Haryono
memegang jabatan yang cukup tinggi di lingkungan TNI AD, namun beliau dikenal
sebagai seseorang yang tidak pernah membawa pulang senjata ke rumah beliau. Beliau
lakukan hal tersebut untuk menjaga keselamatan keluarga beliau, dan menghindari
senjata tersebut disalah gunakan.
5. Beliau merupakan menantu dari Advokat pertama Indonesia
Jenderal MT Haryono merupakan
menantu dari Advokat pertama Indonesia yaitu Mr. Besar Martokusumo. Beliau menikah
dengan puteri tertua Mr Besar yakni Ibu Mariatne Martokusumo. Beliau berdua
menikah pada 1950, dan tidak lama beliau berdua berangkat ke Belanda karena
Jenderal MT Haryono menjabat sebagai Atase Militer disana.
6. Beliau sangat menyukai bunga Anggrek
Jenderal MT Haryono memiliki
kegemaran terhadap bunga Anggrek, beliau memiliki kebiasaan menanam bunga Anggrek
sembari mendengarkan music klasik. Bahkan menjelang kejadian G30S/PKI beliau
sempat memesan kepada salah satu kolega beliau, Jenderal Sumitro untuk membawa
bunga Anggrek khas Kalimantan.
7. Beliau membeli rumah dengan uang beliau sendiri.
Sepulang beliau dan keluarga
dari Belanda, setelah melaksanakan tugas sebagai atase militer disana. Beliau membeli
sebuah ruamh dibilangan Menteng Jakarta Pusat, tepatnya Jalan Prambanan No. 8. Beliau
membeli rumah tersebut dengan uang hasil penjualan mobil yang beliau bawa dari
Belanda, ditambah dengan uang yang beliau pinjam dari orangtua beliau. Sebenernya
beliau sempat ditawari rumah di Jalan Imam Bonjol, namun beliau merasa rumah
tersebut terlalu besar untuk beliau dan keluarga sehingga akhirnya beliau
memilih rumah di Jalan Prambanan.
8. Burung beo
Di film G30S/PKI, terdapat
scene yang menunjukkan burung beo yang ada di rumah beliau, bahkan ada informasi
yang menyatakan bahwa beliau memelihara burung beo dan hewan kambing. Sebenarnya
burung beo itu merupakan pemberian dari orang lain dan kambing-kambing tersebut
merupakan kambing tetangga yang datang kepekarangan rumah beliau.
Komentar
Posting Komentar